material

Pengetahuan dasar tentang material akan coba kita ulas disini. Secara garis besar, penegetahuan tentang material terbagi menjadi 3 bagian, yakni :

1.       Material  Logam (metal)

2.       Material  bukan Logam (non-metal)

3.       Material  Campuran (composite)

1 . Karakteristik Material Logam

Secara umum karakteristik material Logam adalah sebagai berikut :

-          Mempunyai bentuk yang padat pada suhu ruang

-          Mempunyai struktur Kristal

-          Dapat menghantarkan panas dan arus listrik

-          Mengkilap jika dilakukan proses polishing pada permukaannya

-          Mengembang jika dipanaskan

-          Mengkerut jika didinginkan

Pengujian Logam yang harus dilakukan adalah :

a.       Tensile Test

Dengan melalui pengujian tensile test/pengujian tarik akan didapatkan grafik tegangan-regangan yang dapat digunakan untuk memperoleh kekuatan tarik maksimum, regangan, daerah elastic, daerah plastis, tegangan luluh, tegangan maksimum dan tegangan patahnya.

Test Piece yang perlu disiapkan :

Sedangkan grafik regangannya adalah :

b.      Pengujian Kekerasan

Pengujian kekerasan dapat dilakukan dengan metode Rockwell, Vickers dan Brinell. Prinsip dasar pengujian kekerasan adalah proses perlakuan biasanya dengan penekanan untuk mengetahui nilai kekerasan pada raw material.  Nilai pada percobaan nantinya akan dibandingkan dengan specimen atau pembanding yang sesuai dengan standar material yang sedang diuji.

c.       Pengamatan Struktur mikro dan struktur kimia

Pengamatan struktur mikro dan struktur kimia untuk membandingkan antara standar komposisi kimia dengan actual.

Material Logam terbagi lagi menjadi material logam ferro (carbon steel, low alloy steel, stainless steel dan cast iron) dan material logam non ferro (Alluminium alloys, copper alloys, magnesium, Titanium)

2. Karakteristik Material non-Logam dan Composite

Dikategorikan menjadi 3 jenis yakni : Polimer, Komposit dan keramik. Keramik merupakan senyawa-senyawa dari karbida dan oksida logam atau oksida metaloid (Si). Perbedaan logam dengan polimer yakni bahwa logam mempunyai butir-butir (kristal-kristal) sedang polimer terdiri dari mer-mer (molekul-molekul) yang berikatan satu dengan lainnya. Butir (kristal) adalah kumpulan atom-atom yang mempunyai orientasi atau arah yang sama.